SUKSESKAN RAPAT KERJA NASIONAL FEDERASI SERIKAT PEKERJA NIAGA, BANK, JASA, DAN ASURANSI, 19-20 NOPEMBER 2011

Jumat, 30 September 2011

Agung: Golkar Siap Tunggu 'Tanggal Main' Reshuffle

Kamis, 29/09/2011 16:00 WIB 

Presiden SBY akan mengumumkan menteri yang di-reshuffle menjelang 20 Oktober nanti. Partai Golkar yang kini punya jatah 3 menteri di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II menyatakan siap jika menterinya dicopot.

"Golkar menyerahkan semuanya pada Presiden," ujar Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Agung Laksono kepada wartawan usai menghadiri Rapat Reformasi Birokrasi di Kantor Wapres, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (29/9/2011).

Agung mengatakan, Golkar akan menunggu pengumuman reshuffle pada 20 Oktober nanti. Jika ada menteri Golkar yang di-reshuffle, maka Partai Beringin itu akan menerimanya.

"Kita tunggu tanggal mainnya," ucap Agung meniru perkataan Presiden SBY.

Ketika ditanya apakah Ketua Umum Golkar telah diajak bicara oleh Presiden SBY, Agung nampak enggan mengomentari.

"Tidak tahu saya, kan ada ketua umum," kata Agung yang juga menjabat sebaai Menkokesra ini.

Jelang bulan Oktober, isu menteri-menteri yang akan di-reshuffle memang kian 'liar'. Agung bahkan santer diisukan bakal diganti oleh rekannya di Golkar, Syarif Cicip Sutardjo.

Nama-nama lain yang ikut disebut-sebut yakni Menteri BUMN Mustafa Abubakar digantikan Kepala BKPM Gita Wirjawan, Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa diisukan akan diganti oleh rekan sesama partainya M Romahurmuziy.

"Tidak ada pembicaraan soal minta dipersiapkan kader untuk menggantikan Pak Suharso," tampik Romahurmuzy beberapa waktu lalu.

Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh juga dikabarkan bakal dicopot dan digantikan oleh Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Begitu pula dengan Menakertrans Muhaimin Iskandar, disebut akan diganti dari kalangan profesional Andi Gani Nena Wea yang saat ini menjabat Ketua Umum Serikat Pekerja Niaga. Nama Sekjen Partai Golkar Idrus Marham juga turut disebut bakal mengganti Menpora Andi Mallarangeng.

"Hanya Presiden yang tahu tentang rencana reshuffle ini," kata Andi Gani. (gun/lrn) 


sumber : derik.com

Minggu, 25 September 2011

Kisah Mantan Tukang Sapu Jadi Presiden

Usianya sudah 74 tahun, namun Michael Sata membawa harapan baru bagi rakyat Zambia. Tampil sebagai pemenang pemilu presiden, Sata bertekad mengangkat harkat rakyat di negeri kawasan selatan Afrika itu, yang kaya akan hasil bumi namun sebagian besar rakyatnya tetap melarat.

Kemenangan Sata juga membawa inspirasi bagi siapapun yang menaruh cita-cita setinggi langit. Sebelum sukses menjadi politisi, dan kini tampil sebagai presiden terpilih, Sata melakoni beragam profesi - mulai dari polisi, aktivis serikat, bahkan menjadi petugas kebersihan. Harian Inggris, The Telegraph, mengabarkan bahwa Sata rutin menyapu stasiun kereta Victoria di London tatkala menuntut ilmu di sana. 

Sata pun bermental baja. Kalah dari Presiden saat ini, Rupiah Banda, pada pemilu 2008 lalu, hanya dengan selisih 2 persen dari total jumlah suara, Sata tidak menyerah. Tak puas hanya menjadi pemimpin oposisi di parlemen, dia lalu maju lagi pada Pemilu 2011 dan kali ini hasilnya tidak sia-sia.

Menurut kantor berita Reuters, 23 September 2011, Mahkamah Agung mensahkan Sata sebagai pemenang pemilu pada Jumat pagi waktu setempat. Sata langsung dilantik pada hari itu juga.

Dia berhasil mengalahkan Banda. Keunggulan Sata atas Banda relatif tipis. Dari 95,3 persen kertas suara yang telah dihitung, Sata meraih dukungan 1.150.045 suara, sedangkan Banda 961.796.

Sata dikenal pendukungnya dengan julukan Raja Kobra, mengingat dia sangat kritis. Dia pun suka bicara ceplas-ceplos dan sering melontarkan lelucon. Politisi berusia 74 tahun itu terang-terangan menolak dominasi perusahaan-perusahaan tambang asing, terutama dari China, di negaranya. Dia juga tidak surut mengritik ketidakbecusan pemerintah saat ini dalam menata ekonomi dan menegakkan hukum.

Dalam suatu kampanye, Sata menyatakan dia bakal membersihkan Zambia dari sampah-sampah korupsi. Dia ingin membersihkan semua kotoran itu segiat saat dia masih menjadi tukang sapu di Stasiun Victoria, London.

"Saya tidak pernah mengeluh apa yang saya kerjakan. Saya ingin menyapu negeri saya, bahkan ingin membuatnya lebih bersih dari yang saya lakukan saat menyapu stasiun kereta Anda," kata Sata suatu ketika kepada wartawan Inggris, yang dikutip harian The Telegraph.

Di masa muda, Sata pernah menimba ilmu politik di London. Namun, untuk memenuhi kebutuhan hidup, dia bekerja sebagai petugas kebersihan untuk perusahaan British Rail. Tidak disebutkan secara jelas berapa lama Sata merantau di Inggris dan di universitas mana dia belajar.

Menurut Voice of America, Sata juga pernah berkarir jadi petugas serikat dagang dan polisi sebelum masuk ke gelanggang politik di awal dekade 1960an. Ketika masih menjadi koloni Inggris, Zambia saat itu masih bernama Northern Rhodesia.

Karir Sata di politik pun meningkat. Dia sempat menjadi Menteri Kesehatan dan Menteri Tenaga Kerja sebelum akhirnya keluar dari partai yang berkuasa dan membentuk partai sendiri bernama Fron Patriotik.

Selain bertekad menegakkan hukum yang bersih, Sata pun berjanji tidak akan minum air kemasan hingga "semua rakyat Zambia punya hak yang sama atas akses air bersih." Janji itu dimuat dalam laman Partai Fron Patriotik yang dipimpin Sata.

Pemerintahan Lemah

Kaya akan tembaga, Zambia masih berstatus negara Afrika yang melarat. Itulah sebabnya Sata terus mengritik Presiden Banda yang selama ini lemah terhadap investor asing dan korupsi sembari membiarkan banyak warga yang masih miskin.

Perusahaan-perusahaan tambang asal China merupakan investor asing utama bagi Zambia. Menurut data Kedutaan Besar China di Zambia, yang dikutip harian The Guardian, investasi mereka di negeri itu hingga akhir 2010 mencapai US$2 miliar.

Pemerintahan Presiden Banda bangga bahwa para investor menciptakan banyak lapangan kerja. Namun, Sata menyatakan bahwa perusahaan-perusahaan asing itu justru menciptakan sistem perbudakan baru, dengan mempekerjakan warga lokal dengan kondisi yang tidak layak dan mengacuhkan budaya setempat. 

Sata pun pernah mengancam bakal mengusir para investor China dari tambang-tambang di Zambia setelah muncul kasus para manajer asing memperlakukan pekerja lokal dengan semena-mena. Menurut harian The Wall Street Journal, sedikitnya ada dua kasus manajer tambang asal China menembaki para pekerja yang menggelar aksi protes.

Sata menegaskan dia tidak anti investor asing. "Mereka tetap penting bagi Zambia dan kami terus menyambut mereka. Namun mereka juga harus menghormati hukum tenaga kerja di sini," kata Sata.

Sebagai pesaing utama Sata, Presiden Banda saat berkampanye mengagung-agungkan pesatnya pertumbuhan ekonomi Zambia. Tahun lalu, pertumbuhan ekonomi sebesar 7,6 persen dan tahun sebelumnya 6,4 persen. Bagi IMF, Zambia merupakan negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi terpesat di Afrika.

Pertumbuhan ekonomi itu didorong oleh naiknya harga tembaga di bursa internasional dan derasnya investasi asal China di sektor sumber daya alam itu. Zambia dikenal sebagai pemilik tambang tembaga terbesar di Afrika dan masuk dalam daftar 10 Besar di dunia, demikian menurut laman harian Mail and Guardian. 

Banda dan partainya, Gerakan untuk Demokrasi Multipartai (MMD), juga menonjolkan kebanggan bahwa selama 20 tahun memerintah mereka juga berhasil menciptakan lapangan kerja bagi banyak warga.
 
"Dari MMD, kalian menikmati pertumbuhan ekonomi yang lebih besar, lebih banyak investasi yang masuk, dan lebih banyak pekerjaan bagi kaum muda," kata Banda dalam kampanye pemilu hari terakhir pada 17 September 2011.

Angka-angka pertumbuhan ekonomi yang menjadi andalan kampanye Banda itu memang fantastis. Namun, partai pendukung Sata menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi negeri mereka selama ini tidak dinikmati sebagian besar rakyat.

Mayoritas warga di Zambia bahkan sulit membeli kebutuhan pokok dan makanan yang layak bagi keluarga mereka. Itulah sebabnya Sata berencana untuk menambah pendapatan dari pajak pertambangan sekaligus mengurangi ketergantungan akan bantuan asing.

Menurut Sata, Zambia selama diperintah Banda lebih banyak mendukung investor asing ketimbang rakyat sendiri. Presiden Banda memangkas 25 persen pajak keuntungan korporat di sektor pertambangan.

Kebijakan itu memang membuat senang para investor namun menyia-nyiakan ratusan juta dolar yang seharusnya bisa masuk ke kas negara dari pendapatan pajak korporat. Di sisi lain, rakyat di negeri yang kaya akan tembaga itu masih saja susah. Menurut data dari Mail&Guardian, sekitar 64 persen dari 12,9 juta rakyat Zambia masih hidup dengan pendapatan kurang dari US$2 (sekitar Rp18.000) per hari.

Presiden Banda pun dituding berkompromi dengan korupsi dan tidak meneruskan gerakan anti suap yang pernah dirintis pendahulunya, mendiang Presiden Levy Mwanawasa.
Buktinya, pemerintahan Banda menolak banding atas sidang pengadilan kepada mantan Presiden Frederick Chiluba, yang divonis bebas atas kasus korupsi sebesar US$500.000 selama memerintah 1991-2002.   

Bahkan Banda memecat Ketua Gugus Tugas Anti Korupsi, Max Nkole, yang berupaya mengajukan banding atas vonis Chiluba. Belakangan, gugus tugas itu akhirnya juga dibubarkan.

Kelemahan rezim lama itulah yang menjadi bulan-bulanan tim kampanye Sata. Itulah sebabnya kalangan pengamat politik di Zambia menilai Sata "berbicara apa yang ingin rakyat dengar."

Para pendukung Sata bersuka cita merayakan kemenangan pemimpin mereka di Ibukota Lusaka. Mereka bernyanyi dan bersorak gembira begitu Sata dinyatakan sebagai pemenang pemilu.  

"Pada akhirnya keinginan rakyat telah dihormati. Rakyat ingin perubahan," kata seorang pedagang asongan, Peter Musonda, kepada Reuters.
Kini, rakyat Zambia tidak hanya menunggu kata-kata tajam si Raja Kobra, namun juga berharap pemimpin baru itu segera menepati janji-janjinya begitu menjadi presiden.

"Ada banyak harapan dan bila dia tidak memenuhinya banyak warga akan kecewa," kata seorang supir taksi bernama Francis Musonda, juga kepada Reuters. "Namun dia adalah orang yang benar-benar kerja dan saya percaya kepada beliau," lanjut Musonda.
• VIVAnews

Belajar dari Budaya Toyota

Siapa tidak kenal dengan reputasi Toyota? Keberhasilan Toyota dalam membangun bisnisnya hingga ke seluruh dunia membuat banyak yang ingin menirunya, tetapi toh tidak sedikit yang gagal karenanya. Pangkalnya, tidak semua bisa mengadopsi budaya Toyota yang lebih dikenal sebagai The Toyota Way.

Menciptakan budaya perusahaan yang berpusat pada Sumber Daya Manusia dengan Belajar dari Budaya Toyota, menandai akhir pekan para pencinta buku maupun praktisi HR yang berkesempatan hadir dalam acara talkshow sekaligus peluncuran buku Toyota Culture edisi bahasa Indonesia, di Toko Buku Kinokuniya, Sogo-Plaza Senayan, Jakarta, 16 September 2011.

Sebagai pembicara utama hadir Juwono Andrianto, Senior Advisor Executive Toyota. Joe panggilan akrabnya, dengan pengalaman panjangnya di Toyota dan gaya bicaranya berakses Jawa yang kental, telah membuka cakrawala para audiens tentang seluk-beluk Toyota dan budaya yang mereka kembangkan hingga menjadikannya sebagai perusahaan otomotif yang mendunia, dengan bahasa yang mudah dicerna dengan sesekali diselingi banyolan khas Jawa.

Tidak hanya membedah buku Toyota Culture, Joe juga menceritakan bagaimana ia sejak tahun 1980-an sudah harus belajar imu dan langsung praktek di negeri Sakura, Jepang. Inilah yang menjelaskan Joe begitu cair dalam membedah isi dan intisari buku Toyota Culture. “Ibaratnya sudah menjadi jantung dan jiwa bagi setiap insan di Toyota. Jantung untuk menghidupkan secara fisik, sedangkan jiwa memberikan nutrisi secara spiritual,” begitu katanya.

Buku Toyota Culture sendiri menyelam jauh ke dalam detail mengenai sistem-sistem insani Toyota. Meskipun sudah ada buku khusus, yakni The Toyota Way (2001) yang membahas mengenai budaya Toyota, namun masih ada yang belum terjabarkan secara utuh di sana. Terdapat jauh lebih banyak detail untuk mengisi masing-masing konsep 4P (Philosophy, People, Process, dan Problem Solving) yang sebelumnya ditawarkan oleh The Toyota Way. Karena itu, Toyota Culture hadir untuk melengkapi detail dan membuat para pembacanya semakin memahami budaya Toyota.

Buku Toyota Culture ditulis oleh Jeffrey K. Liker, profesor dari Universitas Michigan sekaligus penulis The Toyota Way serta Mike Hoseus, pemilik perusahaan konsultasi Optiprise dan Center for Quality People and Organization (CQPO). Mike Hoseus telah bekerja dengan pabrik Toyota di Georgetown, Kentucky selama 20 tahun, sebagian besar sebagai manajer, dan kemudian mendukung Toyota melalui CQPO, sebuah organisasi nirlaba. Dengan kedalaman pengalaman ini, Liker dan Hoseus meliput bagaimana Toyota memilih dan mengembangkan orang-orang serta membuat mereka berkomitmen pada misi perusahaan.

Kedua penulis masuk ke dalam sejumlah detail mengenai sistem sumber daya manusia untuk kesehatan dan keselamatan, perencanaan untuk menjamin lapangan kerja yang stabil, dan bagaimana kebijakan-kebijakan dan sasaran-sasaran manajemen disebarkan ke seluruh organisasi. Keduanya juga mempelajari perihal kerja sama tim, kepemimpinan, dan komunikasi, hingga kemudian akan menyampaikan masalah tentang bagaimana perusahaan lain dapat belajar dari budaya Toyota.

The Toyota Way menjelaskan kesuksesan Toyota dengan memperkenalkan model revolusioner 4P untuk kecemerlangan organisasi yaitu philosophy, people, process, dan problem solving. Kini, buku Toyota Culture menyingkapkan bagaimana Toyota memilih, mengembangkan, dan memotivasi sumber daya manusianya agar berkomitmen untuk menciptakan produk berkualitas tinggi. Penulis juga menunjukkan bagaimana Anda pun bisa mempraktikkannya.

Toyota Culture meneliti ‘sistem manusia’ yang telah diciptakan Toyota untuk menyuntikkan prinsip-prinsip dasarnya, yaitu kepercayaan, kesejahteraan bersama, dan kesempurnaan di dalam pabrik-pabrik, diler-diler, dan kantor-kantornya di seluruh dunia. Dimulai dengan menelaah evolusi budaya Toyota dan mengapa SDM merupakan jantung dan jiwa Toyota Way, penulis menjelaskan proses empat tahap perusahaan tersebut dalam mengembangkan dan mempertahankan SDM yang berkualitas, yaitu menarik, mengembangkan, melibatkan, dan menginspirasi.

Melalui banyak contoh dari riset Liker selama puluhan tahun dan dari akses Hoseus sebagai seorang manajer Toyota, buku Toyota Culture memberikan solusi bagi pengembangan organisasi atau perusahaan Anda, di antaranya, menemukan karyawan yang kompeten, mampu, dan berkemauan, mulai melatih dan mensosialisasikan SDM yang telah Anda rekrut, mengembangkan dan mengkomunikasikan indikator kinerja bisnis utama pada setiap level di organisasi Anda.

Hal lainnya, dalam buku Toyota Culture dijelaskan bagaimana melatih SDM Anda untuk memecahkan masalah dan secara terus-menerus memperbaiki proses dalam pekerjaan harian mereka, mengembangkan para pemimpin yang mempraktikkan dan mengajarkan filosofi perusahaan Anda, serta memberikan penghargaan bagi kinerja prima – dan menawarkan bantuan kepada SDM yang mengalami kesulitan. Gambaran tentang budaya inovatif Toyota menyoroti perbedaan-perbedaan dalam menerjemahkan dan menciptakan kembali budaya yang berpusat pada SDM di pabrik-pabrik dan kantor-kantor Toyota di seluruh dunia. (rudi@portalHR.com)

sumber : portalhr.com

Gila! ASI Jadi Minuman Diet Pria?

Air Susu Ibu (ASI) ternyata tidak hanya baik untuk perkembangan dan kesehatan bayi, melainkan juga bisa menjadi minuman diet pria. Benarkah?

Cruits merupakan seorang pria warga Inggris yang tengah menjalani diet yang tidak biasa yakni dengan meminum ASI milik istrinya. Hal hasil, aksinya yang ditulis dalam blog pribadinya itu mengundang kontroversial banyak pihak.

Seperti dikutip dalam BBC News, Dalam blognya, 'Don't have a cow, man', pria bernama Curtis mengaku memiliki misi dalam menurunkan berat badannya.Ia ingin tahu berapa lama dirinya bisa bertahan menjalani diet dengan meminum ASI istrinya. Melalui blognya tersebut, ia mendokumentasikan pengalamannya.

Dalam blognya, Curtis menulis, melihat masih banyaknya ASI sang istri, Curtis pun mulai meminumnya. Ia melakukan itu untuk mengatasi masalah pencernaan yang dimilikinya. "Dan memang aku tahu ini terdengar aneh. Buatku ini juga aneh, tapi kenapa tidak?" tulis Curtis di blognya.

"Dalam pandanganku, susu sapi dibuat untuk bayi sapi. Jadi kenapa tidak meminum susu manusia yang dibuat untuk bayi manusia," tulisnya lagi. Curtis saat ini memiliki tinggi badan 193 cm dan berat badan 84 kg. Untuk memenuhi kebutuhan energinya, dia membutuhkan 2.000 kalori per hari, yang menurutnya itu sama dengan 1,7 liter ASI setiap harinya.

Di hari pertama dirinya menjalani diet tersebut, Curtis menulis kalau rasa laparnya jadi tidak muncul lagi. "Aku hanya menjadi lebih haus," tulisnya. "Aku akan sedih kalau semua susu ini hilang dari freezer," tulisannya lagi.

Aksi Curtis meminum ASI ini rupanya juga didukung sang istri, Katie. Katie yang berprofesi sebagai doula itu pun ikut serta menulis di blog tersebut. Diet yang dilakukan Curtis itu kini jadi kontroversi. Pakar kesehatan Binks Behavioral Health, Martin Binks mempertanyakan aksi Curtis tersebut.

"Saat kita dewasa, kebutuhan nutrisi semakin berkembang sehingga kita membutuhkan makanan bernutrisi yang seimbang dan baik untuk kesehatan, salah satunya yaitu serat," tutur Binks.

"ASI tidak bisa menyediakan ini untuk orang dewasa. Malah sebenarnya ASI memiliki kadar kolesterol yang tinggi," ujarnya lagi. Binks juga mempertanyakan sikap Katie yang mengaku tidak menemukan ibu yang membutuhkan ASI donor. Menurutnya ada banyak sekali bayi di dunia yang memerlukan ASI donor.

"Ada banyak anak di Amerika dan seluruh dunia yang bisa mendapatkan keuntungan dari pasangan yang mau mendonorkan ASI," ungkapnya. "Manfaat ASI sudah banyak ditulis dan terbukti baik untuk kesehatan bayi dan tidak semua bayi bisa mendapatkan ASI yang cukup," tukas Binks.

ABC News mencoba mengonfirmasi pada Curtis soal aksinya menjalani diet dengan minum ASI ini. Namun pria tersebut tidak merespon. Saat ini pun blog Curtis sudah dihapus. [mor]

sumber : inilah.com

Teknik Menurunkan Berat Badan dengan Jalan Pagi

Jalan kaki di pagi hari adalah cara sederhana untuk membuat tubuh tetap bugar. Selain membuat tubuh segar sepanjang hari, jalan di pagi hari juga bisa membantu Anda menurunkan berat badan. Bagaimana caranya?

Ketika tidur, metabolisme tubuh melambat sepenuhnya. Jalan pagi adalah cara terbaik untuk memulai meningkatkan metabolisme. Banyak penelitian telah membuktikan bahwa orang yang terbiasa berjalan di pagi hari memiliki tingkat metabolisme yang lebih baik daripada orang yang tidak berjalan sama sekali.

Berikut cara menjadikan jalan kaki sebegai salah satu usaha untuk menurunkan berat badan, seperti dilansir Livestrong, Kamis (7/9/2011):

Langkah 1
Makan sarapan bergizi atau makanan kecil sebelum berjalan, seperti yogurt dengan kenari atau segenggam biskuit rendah lemak dengan selai kacang, menurut rekomendasi Mayoclinic.com. Keseimbangan protein dan karbohidrat akan menjadi bahan bakar yang membantu mencegah cedera dan memperbaiki stamina.

Langkah 2
Pada tahap awal, cobalah berjalan selama 30 menit dalam 3 hari dalam seminggu.

Langkah 3
Tetap makan makanan dengan gizi seimbang seperti biji-bijian, buah segar dan sayuran dan protein tanpa lemak untuk setiap kali makan. Mengonsumsi makanan dengan kalori lebih sedikit dan menggabungkan latihan berjalan akan dengan cepat menurunkan berat badan Anda.

Langkah 4
Tambahkan interval kecepatan berjalan atau dengan sedikit berlari agar tubuh menjadi lebih kuat. Jika Anda memiliki lebih banyak waktu, tambahkan interval waktu jalan kaki di pagi agar membakar lebih banyak kalori dan memberikan latihan ekstra untuk otot.

Langkah 5
Cobalah berjalan dengan mengambil langkah besar ke depan dengan kaki dan lutut kaki kanan sedikit ditekuk. Pegang bokong lalu ambil langkah besar dengan kaki kiri, ayunkan rendah ke tanah. Tekuk lengan dan kepalkan tangan kemudian ayunkan lengan saat kaki bergerak. Lanjutkan 1 menit, jaga kedua lutut dan siku tetap ditekuk. (mer/ir

sumber : detik.com

Ini Dia Alasan Kenapa Olahraga Pagi Lebih Oke

Olahraga saat pagi hari tentu banyak tantangannya, seperti harus bangun lebih pagi. Tapi sebaiknya mulailah mencoba olahraga di pagi hari, karena ada banyak manfaat yang bisa didapatkan.

Berolahraga di pagi hari memberikan banyak manfaat baik untuk kesehatan atau jadwal sehari-hari. Serta udara yang didapatkan masih terbilang lebih bersih sehingga baik untuk paru-paru.

Selain itu cahaya matahari yang memasuki retina mata di pagi hari akan merangang jalur saraf ke otak sebagai sinyal awal dari fungsi-fungsi tubuh, dan juga membantu memulai fungsi metabolik seperti memicu melepaskan hormon yang mempengaruhi nafsu makan, tekanan darah dan siklus tidur-bangun.

Berikut ini manfaat-manfaat lain yang bisa didapatkan jika menyempatkan diri untuk berolahraga di pagi hari, seperti dikutip dari Livestrong, Sabtu (24/9/2011) yaitu:

1. Membantu orang lebih konsisten
Umumnya sedikit gangguan yang muncul di pagi hari sehingga kegiatan ini jarang mendapatkan halangan, dibandingkan jika seseorang berolahraga sore hari atau selepas pulang kerja. Selain itu umumnya orang sudah merasa lelah bekerja sehingga kecenderungan untuk absen berolahraga lebih besar.

2. Mendapatkan lebih banyak energi
Olahraga di pagi hari akan meningkatkan suasana hati (mood) dan energi selama berjam-jam setelahnya. Kondisi ini membantu orang lebih siap menghadapi tantangan kerja atau apa pun yang dihadapi di siang hari. Jika berolahraga di malam hari akan membuat suhu tubuh meningkat dan bisa mengganggu waktu tidur.

3. Membakar kalori lebih baik
Setelah berolahraga tubuh akan tetap membakar kalori pada tingkat yang lebih tinggi karena masih melakukan aktivitas fisik lainnya. Saat bekerja, tubuh akan menggunakan energi lebih efisien dan merampingkan massa otot.

4. Lebih sepi saat ke pusat kebugaran
Umumnya orang pergi ke pusat kebugaran saat sore atau malam hari sehingga akan lebih banyak orang yang kadang membuat seseorang harus mengantri untuk menggunakan alat olahraga. Tapi jika di pagi hari, maka tak perlu menunggu jika ingin menggunakan alat dan olahraga yang dilakuakn akan lebih efektif. (ver/ir

sumber : detik.com

Setelah Menikah Orang Cenderung Lebih Jarang Berolahraga

Pernikahan nampaknya mempengaruhi aktifitas fisik seseorang. Pasangan yang telah menikah ternyata lebih enggan berolahraga atau sekedar fitness dibandingkan yang masih lajang.

Survei yang diselenggarakan oleh Departemen Kesehatan Inggris menemukan bahwa hanya 27 persen orang dewasa yang meluangkan waktunya selama 150 menit untuk melakukan aktivitas fisik setiap minggu.

Sebagian besar dari partisipan yang tak meluangkan waktunya itu adalah orang yang telah menikah, yaitu 76 persen laki-laki dan 63 persen wanita. Hal ini kemungkinan karena setelah menikah, pasangan ini merasa tidak perlu lagi mengasah atau menjaga diri agar fisiknya menjadi sempurna atau karena merasa terbebani oleh tanggung jawab yang lebih banyak.

"Akhir pekan merupakan kesempatan yang sangat baik untuk membawa seluruh keluarga pergi bersama dan menikmati lingkungan alam," ujar Dr. Len Almond dari St Mary University College, seperti dikutip dari Dailymail, Sabtu (24/9/2011).

Sementara itu Menteri Kesehatan Inggris, Lord Howe menuturkan tetap aktif tidak hanya mampu meningkatkan kesehatan, tapi juga membuat seseorang merasa lebih baik.

Untuk itu diperlukan seruan bagi orang dewasa untuk meningkatkan aktifitas rutinnya atau memperbanyak kegiatan multi-tasking seperti pekerjaan rumah tangga atau menyetrika sambil menonton TV. Salah satunya melalui kampanye 'Get Going' agar masyarakat Inggris lebih banyak beraktivitas dan berolahraga.

"Saya berharap kampanye baru ini mendorong setiap orang untuk menemukan cara-cara baru yang fleksibel untuk meningkatkan tingkat aktivitas mereka sendiri," ungkapnya.

Meski begitu ada juga kabar gembira bagi orang yang telah menikah. Sebuah penelitian yang dilakukan para peneliti dari University of Rochester, New York, menemukan bahwa rumah tangga yang bahagia tiga kali lipat meningkatkan risiko seseorang untuk bertahan hidup setelah operasi jantung.

Sedangkan para peneliti AS melaporkan dalam jurnal Health Psychology bahwa pernikahan yang baik bermanfaat untuk kesehatan jantung, sama seperti berhenti merokok dan menjaga tekanan darah tetap normal.

(ver/ir)

sumber : detik.com

Urutan Lahir Mempengaruhi Kepribadian dan Bahkan Karir

Perkembangan kepribadian seorang anak sedikit banyak turut dipengaruhi oleh urutan lahir, misalnya anak pertama cenderung lebih dominan dibanding adik-adiknya. Kecenderungan ini terbawa sampai dewasa, bahkan turut mempengaruhi karir.

Sebuah survei yang melibatkan 5.708 karyawan di berbagai negara menunjukkan, anak pertama cenderung lebih berpeluang menjadi pimpinan di perusahaannya. Demikian juga penghasilannya, anak pertama cenderung digaji lebih banyak dibanding anak kedua dan seterusnya.

Para ahli meyakini, kecenderungan ini terbentuk bersamaan dengan perkembangan kepribadian sejak dari lingkungan keluarga. Sejak kecil, anak pertama atau anak sulung sering dikondisikan untuk menjadi panutan bagi saudara-saudaranya yang lebih muda.

"Di keluarganya, anak pertama cenderung tampil sebagai sosok pemimpin bagi adik-adiknya, lalu sifat ini terbawa di lingkungan kerja," ungkap Michael Erwin, konsultan karir dari CareerBuilder.com seperti dikutip dari Foxnews, Minggu (25/9/2011).

Hasil survei yang dilakukan melalui situs CareerBuilder.com ini juga mengungkap, anak tengah cenderung memulai karir dari entry level atau tingkat terendah. Banyak juga yang akhirnya terus karirnya menanjak hingga level tertinggi, namun pada intinya cenderung melalui tahapan yang lebih lambat.

Kecenderungan ini sesuai dengan sifat anak tengah, yang biasanya sangat diandalkan untuk jadi penengah jika terjadi perselisihan dalam keluarganya. Sifatnya yang penyabar membuatnya cenderung melakukan segala sesuatu dengan aman, sesuai prinsip biar lambat asal selamat.

Anak bungsu atau anak terakhir cenderung tumbuh sebagai pribadi yang berjiwa bebas, sehingga tak jarang memulai karirnya langsung sebagai pimpinan di tingkat menengah atau middle management. Di dalam keluarganya, anak bungsu biasanya tidak terlalu dibebani oleh tuntutan orangtua.

Selain urutan lahir, pola asuh orangtua tentunya juga sangat mempengaruhi perkembangan kepribadian anak. Seperti yang pernah ditulis detikHealth sebelumnya, beberapa tipe pola asuh orangtua adalah sebagai berikut.
  1. Pola asuh yang otoriter, ditandai dengan orangtua yang melarang anaknya dengan mengorbankan kebebasan anak
  2. Pola asuh yang permisif, ditandai dengan adanya kebebasan tanpa batas pada anak untuk berbuat dan berperilaku sesuai dengan keinginannya
  3. Pola asuh yang demokratis, biasanya ditandai dengan adanya sikap terbuka antara orangtua dan anaknya.
(up/ir)

sumber : detik.com

Cedera-cedera Fatal Akibat Masturbasi

Masturbasi umumnya lebih sering dilakukan oleh kaum laki-laki. Tapi sebaiknya berhati-hati dalam melakukannya, karena ada beberapa cedera fatal akibat masturbasi.

Studi baru yang diterbitkan dalam Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine menemukan bahwa remaja laki-laki melakukan masturbasi lebih sering dibanding gadis remaja.

Meskipun kegiatan ini tidak menimbulkan bahaya, tapi tetaplah berhati-hati dalam melakukannya karena ada beberapa kasus cedera atau kecelakaan fatal yang terjadi pada laki-laki akibat masturbasi, seperti dikutip dari Menshealth.com, Sabtu (24/9/2011) yaitu:

1. Laki-laki yang memasukkan barang ke kandung kemih
Seorang pria berusia 40 tahun memasukkan tabung ke dalam kandung kemihnya untuk masturbasi. Tapi sayangnya tabung tersebut justru terjebak di dalam uretra selama 2 tahun hingga akhirnya harus dilakukan pembedahan.

"Ini lebih umum daripada yang Anda pikir. Saya pernah menemukan pasien yang memasukkan tanaman lidah buaya ke dalam uretranya yang diklaim bisa memberinya perasaan menyenangkan dan menenangkan," ujar Dr Judd Moul, kepala bedah urologi dari Duke University medical center.

Dr Moul mengungkapkan kasus seperti itu sering ditemukan, ia memperkirakan ada sekitar 2-3 kasus serupa dalam setahun. Ia menyarankan untuk tidak melakukan hal ini karena bisa menyakitkan dan dapat merusak organ di dalam tubuh.

2. Laki-laki yang mematahkan penisnya sendiri
Sebuah kasus di Nigeria dilaporkan seorang laki-laki yang mematahkan penisnya sendiri saat sedang melakukan masturbasi. Ia memegang pangkal penis dengan ibu jari, telunjuk dan jari tengah kirinya, kemudian memutar penis ke arah tangan kanan.

Kemudian ia mendengar suara 'klik' yang diikuti oleh rasa sakit dan menyebabkan penisnya patah. Tapi ia termasuk beruntung karena masih bisa melakukan ereksi 5 hari setelah operasi.

Dr Moul mengungkapkan bahwa teknik yang dilakukannya terlalu ekstrem, karena seseorang tidak akan mungkin mematahkan penisnya jika melakukan masturbasi sesuai standar.

3. Laki-laki yang meninggal akibat masturbasi
Seorang laki-laki dikabarkan meninggal selama masturbasi, hal ini karena polisi menemukan sebuah tali di leher dan alat kelaminnya. Kondisi ini kemungkinan karena ia mempraktekkan metode seks gila yang berisiko mengancam jiwa seperti autoerotic asphyxiation (membatasi oksigen ke otak selama seks).

Hal ini biasanya ditemukan saat masturbasi, seseorang mencekik atau merasakan sesak napas untuk meningkatkan kesenangan dan menciptakan suatu euforia. Tapi tanpa disadari kondisi ini bisa membuat dirinya meninggal.

(ver/ir)

sumber : detik.com

5 Trik Menghadapi Bos 'Drama Queen' di Kantor

Apakah Anda memiliki bos wanita yang selalu bikin frustasi dan menyerap energi Anda baik fisik dan mental? Ia juga merasa dunia hanyalah seputar dirinya, merasa tidak pernah salah dan jika Anda memasuki area nyamannya, ia akan bertingkah bak seorang ratu. Ia adalah sang 'drama queen' atau ratu drama di kantor.

Kaley Klemp dan Jim Warner, penulis buku The Drama Free Office, menuturkan kepada SheKnows, bagaimana cara menghadapi sang drama queen yang menyebalkan ini. Selain bisa mengubahnya sedikit, setidaknya Anda bisa menciptakan suasana kerja yang lebih positif saat dirinya berada di dekat Anda.

1. Membina Hubungan Baik
Menghadapi langsung sang drama queen merupakan hal yang berisiko. Bisa-bisa Anda dilontarkan ucapan yang tidak mengenakkan olehnya. Segala bentuk kritik entah itu baik atau buruk, baginya menjadi ancaman baginya. Oleh karena itu, bangunlah hubungan yang baik dengan dirinya. Hal ini membantu Anda lebih dipercaya sebelum memulai obrolan yang berat. Amati perilaku, sikap dan kemampuannya dalam menerima kritik.

Tips: Tunjukkan dukungan dan kepercayaan kepadanya, terutama di masa sulit. Ratu drama dikenal akan tenang jika dikeliligi teman yang setia dan mendukungnya.

2. Perjelas Harapan Anda
Drama Queen memiliki satu tabiat khusus, yakni ia tidak pintar mendelegasikan pekerjaan. Ia selalu memberi instruksi yang kurang jelas dan nantinya Anda akan disalahkan. Ia berpikir Anda tahu apa yang Anda kerjakan dan sesuai ekspektasinya. Jangan pernah lepas tangan, bertanyalah dan ajak ia bicara dengan jelas. Ia akan senang diajak berbicara, dan cenderung menjadi musuh jika Anda tidak berkomunikasi dengannya.

Tips: Tanya dengan jelas segala perjanjian, tugas, tenggat waktu hingga daftar pekerjaan yang diberikannya.

3. Hasil yang Baik
Seorang drama queen akan meledak saat dirinya mengetahui ada deadline yang belum terselesaikan atau hal lain yang membuat dirinya buruk di mata orang lain/perusahaan. Ia ingin Anda bekerja dengan baik sehingga dirinya tetap mendapat tanggapan positif. Dengan memberikan hasil yang sesuai harapan, Anda dan dia bisa menjadi tim yang baik pula.

Tips: Buatlah ia terlihat baik di mata orang lain. Jadikan ia bersinar jika perlu. Hal ini akan membuat Anda menjadi prioritas sekaligus orang kepercayaannya.

4. Hargai Tindak Tanduknya
Pujilah dirinya atas segala hal positif yang dilakukannya dalam memajukan perusahaan; entah itu efisiensi, kreativitas maupun tindakan cermat. Ia adalah tipe orang yang sensitif akan pujian yang palsu dan tidak. Sampaikan pujian dengan rasa tulus dan tidak dibuat-buat. Jangan memujinya jika Anda memang tidak berniat melakukannya.

Tips: Pujilah hal yang cukup besar nilainya. Melakukannya di depan orang banyak tanpa kesan berlebihan adalah kuncinya.

5. Tetap di Bawah Pantauannya
Beberapa drama queen memang dikaruniai dengan rasa sensitif yang aneh. Mereka sensitif jika ada hal yang menyangkut dirinya, namun ia tidak perduli sama sekali dengan perasaan atau kemajuan orang lain. Jika keempat poin di atas tidak ada yang berhasil untuk merebut hatinya, lakukan hal ini.

Tetap bekerja seperti biasa namun buatlah ia tetap bisa mengamati atau memonitor Anda dengan baik. Dengan demikian, Anda bukan menjadi ancaman di matanya. Anda bisa saja langsung menghampirinya memohon kenaikan gaji maupun jabatan, namun hal ini bisa berisiko. Tetap profesional dan sampaikan segalanya dengan penuh rasa sopan dan hormat.

Tips: Ketimbang menjadi musuhnya, buatlah diri Anda netral dengan melakukan segala kewajiban kantor dengan baik. Dengan menunaikan tugas dengan baik, Anda bisa saja menarik perhatiannya secara perlahan dan menjadi orang yang dipercayainya.

(fer/hst)

sumber : wolipop.com

Riset: Stres Hilang Berkat Kehadiran Sahabat

Apakah Anda punya sahabat? Menurut riset yang dilakukan di Amerika Serikat, kehadiran sahabat terbukti menurunkan level stres seseorang.

Penelitian tersebut dilakukan oleh tim dari Cincinnati Children’s Hospital Medical Centre. Dalam penelitian itu, 100 anak berusia 10-12 tahun dilibatkan.

Ratusan anak itu diminta mengisi diara lima kali sehari selama empat hari masa sekolah. Mereka kemudian diminta memberikan skor tentang perasaan mereka selama 20 menit terakhir.

Para responden anak-anak itu juga ditanya apakah mereka sendirian atau bersama orangtua, saudara kandung, sahabat, pacar, teman sekelas, guru, orang asing atau orang-orang lainnya. 100 responden tersebut kemudian diminta contoh air liurnya untuk mengukur tingkat hormon stres, kortisol.

Dari penelitian itu ditemukan, kehadiran sahabat, terbukti mampu membuat responden melalui masa-masa yang tidak menyenangkan. Sahabat membuat produksi hormon kortisol para responden itu menurun. Sementara saat para responden itu meghadapi masa stres dan tidak ada sahabat untuk berbagi, produksi hormon kortisolnya naik.

Meskipun penelitian ini dilakukan pada anak-anak, para peneliti mengatakan penelitian mereka juga bisa berlaku pada orang dewasa. "Salah satu penemuan menarik dalam penelitian ini adalah bukan hanya teman biasa, tapi sahabat," ujar pimpinan penelitian tersebut Ryan Adams yang merupakan asisten profesor di Cincinnati Children’s Hospital Medical Centre.

(eny/eny)

sumber : wolipop.com

Sabtu, 24 September 2011

Reshuffle Sebelum 20 Oktober

Saturday, 24 September 2011

Staf Khusus Presiden Bidang Otonomi Daerah Velix Wanggai memastikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II sebelum 20 Oktober 2011.

“Dua tahun adalah waktu yang cukup untuk melakukan mid-term review atas kinerja pemerintahan. Dalam tiga tahun tersisa,pemerintahan Presiden SBY diharapkan dapat lebih fokus bekerja mewujudkan visi dan misi pembangunan yang lebih baik,” ungkap Velix kepada SINDOkemarin. Dia mengungkapkan, saat Pembukaan Munas IX Persatuan Tarbiyah Islamiyah di Jambi Kamis (22/9) malam,Presiden SBY dengan resmi, terbuka, dan untuk pertama kalinya menegaskan akan menata jajaran KIB II sebelum 20 Oktober.

Reshuffle ini, kata Presiden, dilandasi pertimbangan “the right man on the right place”. Menjelang pekan terakhir September, sejumlah nama kembali muncul di bursa calon menteri. Sekjen DPP PPP Romahurmuziy dikabarkan menjadi kandidat kuat pengganti Suharso Monoarfa sebagai Menteri Perumahan Rakyat.

Sekjen DPP Partai Golkar kemungkinan menduduki pos menteri Pemuda dan Olahraga menggantikan Andi Malarangeng. Aktivis buruh Andi Gani Nena Wea yang juga Ketua Umum Federasi Serikat PekerjaNiaga, Bank Jasa dan Asuransi dikabarkan mengisi posisi Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Sharif Cicip Sutarjo diyakini tetap menjadi kandidat utama pengganti Agung Laksono sebagai Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat.

Nama lain yang dikabarkan juga akan tergusur dari KIB II adalah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Darwin Zahedy Saleh. Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengakui, ada menteri bidang ekonomi yang masuk gerbong pergantian dan rotasi. “Menko memberi masukan kepada Presiden. Jadi Presiden tahu bila ada menteri yang absen dalam rakor perekonomian,”ujar Hatta di Kantor Kepresidenan, Jakarta. Menteri ESDM ada di bawah koordinasinya.

Ketua DPP PAN Viva Yoga Mauladi memastikan bahwa Sekjen DPP PAN Taufik Kurniawan belum bisa menjadi menteri karena semua menteri PAN di KIB II berkinerja baik. Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Hasyim Muzadi menilai, reshufflenanti hanya menjadi ajang bagi-bagi kekuasaan.

Dia yakin, reshuffle tidak akan membawa perbaikan bagi kehidupan rakyat. “Ini kabinet presidentil rasa parlementer. Negara dikapling partai politik.Reshuffle kabinet pun tidak lepas dari impitan kabinet presidentil yang rasa perlementer itu,” kata Hasyim di Jakarta kemarin. Sekretaris Jenderal International Conference of Islamic Scholars (ICIS) ini melanjutkan, sistem kenegaraan di Indonesia semakin tidak jelas, termasuk soal hubungan trias politika.

“Kabinet presidentil rasa parlementer ini seperti susu rasa stroberi.Ruwet, tapi yang menikmati banyak,” pungkasnya. Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum mengatakan, isu terpenting dari reshuffle bukan bongkar pasang menteri melainkan perbaikan kinerja Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II.

“Saya berharap, kinerja kabinet semakin baik dan produktif dalam melayani kepentingan rakyat pasca-reshuffle,”ujarnya. Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Golkar Akbar Tandjung menjamin reshuffle tidak akan menimbulkan konflik dan intrik internal di partainya.“ Kesadaran politik kader- kader kami sudah tinggi. Apalagi bagi kader yang termasuk level senior,”katanya. rahmat sahid/ maesaroh/ nurul huda/ mn latief/rarasati syarief/radisaputro

sumber : http://www.seputar-indonesia.com

Kamis, 22 September 2011

Antre dan Menunggu Jawaban Call Center Buruk Bagi Kesehatan

Manusia saat ini hidup dalam zaman dimana waktu adalah sesuatu yang sangat berharga. Tak heran menunggu dalam antrean yang lama atau menanti jawaban dari call center bisa membuatnya stres yang memicu gangguan kesehatan.
Menunggu bukan hanya pekerjaan yang membosankan, tapi juga tidak menyehatkan. Ketika sedang menunggu, gejala-gejala seperti detak jantung yang berdegup kencang dapat berkembang menjadi gejala kecemasan kronis dan menyebabkan tekanan darah tinggi.

Bahkan, menunggu jawaban operator telepon call center lebih dari 5 menit 58 detik saja bisa berakibat buruk bagi kesehatan.

Peneliti menemukan tingkat stres dan tekanan darah penelepon meningkat sangat tinggi karena frustrasi terlalu lama menunggu. Peneliti menemukan bahwa lebih dari setengah orang Inggris menjadi kesal ketika menunggu jawaban operator call center dalam satu bulan terakhir.

Survei yang dilakukan SIM-only Mobile Network Giffgaff mencatat lamanya waktu menunggu sebelum seseorang menunjukkan tanda-tanda stres bervariasi, namun rata-rata berkisar 7 menit 18 detik.

Konsumen bisa bertahan hingga 5 menit 58 detik untuk menunggu jawaban call center, 6 menit 32 detik di kasir supermarket dan 10 menit 57 detik untuk transportasi umum. Toleransi lama menunggu meningkat menjadi 13 menit ketika mengantri di restoran.

Jajak pendapat itu dilakukan pada pada 2.054 orang dewasa ini yang menunjukkan bahwa 64 persen responden mengatakan bahwa komplain atau keluhannya justru meningkat setelah mendengar nada musik yang nampaknya diputar untuk menenangkan penelepon. Musik yang diikuti lagu-lagu klasik dan suara-suara alam ini justru dianggap mengganggu.

Sebanyak 19 persen di antara responden kemudian merasa marah dan 16 persen lainnya merasa tidak dihargai. Empat dari lima orang penelpon menjadi begitu frustrasi sehingga menutup teleponnya.

Pakar stres Dr Roger Henderson mengatakan bahwa gejala-gejala stres yang disebabkan karena menunggu antrean termasuk detak jantung berdegup kencang, telapak tangan berkeringat dan sakit kepala.

Kondisi tersebut dapat berkembang menjadi lebih serius menjadi kecemasan kronis, gangguan lambung dan usus, atau bahkan merusak hubungan dengan orang lain.

"Kita hidup dalam zaman di mana waktu adalah komoditas yang paling berharga dari semua. Penelitian ini menemukan meningkatnya keengganan orang untuk menunggu dalam antrean," kata Dr Henderson seperti dikutip dari Dailymail, Jumat (23/9/2011).

Ia menyebut fenomena ini dengan 'keserakahan kecepatan', yang mencerminkan permintaan terhadap kepuasan instan dan akses terhadap informasi dan layanan.

"Ini merupakan sifat manusia yang jarang puas dengan apa yang dimiliki dalam hidup. Jika tidak mendapatkan layanan dengan cepat, tingkat stres ikut meningkat cepat," ujar Dr Henderson.

Tidak hanya buruk bagi kesehatan pelanggan, membuat konsumen menunggu terlalu lama juga berakibat terhadap reputasi perusahaan juga. Hampir 70 persen responden mengatakan bahwa kesan mereka terhadap perusahaan yang membuat konsumen menunggu lama dianggap perusahaan yang rusak secara permanen.

Separuh responden kemudian menyarankan keluarga dan teman-temannya untuk tidak menggunakan perusahaan atau layanan tersebut. Seperempat diantaranya bahkan memutusakan untuk tidak menggunakan lagi jasa atau layanan perusahaan tersebut. Jajak pendapat ini diselenggarakan oleh SIM-only Mobile Network Giffgaff.

"Enam menit menunggu jawaban call center sudah cukup untuk membuat darah siapapun mendidih, terutama jika tidak mendapatkan jawaban yang menyenangkan," kata Robbie Hearn dari Giffgaff. Pada tahun 2011, staf call center Giffgaff kewalahan dengan jumlah telepon yang masuk.

(ir/ir)

Karyawan Menang, Bakrie Life Harus Bayar Pesangon Tunai

Mantan Karyawan PT Asuransi Jiwa Bakrie (Bakrie Life) yang tergabung dalam Forum Komunikasi Bakrie Life Menggugat (FKBLM)\memenangkan gugatan kepada perusahaan asuransi milik Grup Bakrie tersebut. Majelis Hakim Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) memutuskan gugatan karyawan diterima dan Bakrie Life tak boleh membayar pesangon dengan surat utang.

"Hari Kamis 22 September 2011, keputusan Majelis Hakim PHI memenangkan gugatan karyawan Bakrie Life yang tergabung dalam FKBLM," ungkap Koordinator FKBLM, Robby kepada detikFinance di Jakarta, Kamis (22/9/2011).

Menurut Robby, keputusan Majelis Hakim yang memenangkan gugatan tersebut karena upaya hukum yang konsisten dari FKBLM.

"FKBLM didampingi oleh Redynal SH MH, Firdaus SH,MH & Indra SH, selaku penasehat Hukum, memang selalu dalam jalur yang sesuai prosedur yang diatur UU yaitu melalui Bipartit, Tripartit sampai masuk PHI dan tuntutan nya jelas agar para Direksi dan Associate Director jalankan kebijakan sesuai UU juga," kata Robby.

Majelis Hakim memutuskan setelah mempertimbangkan dua bukti kuat antara lain bahwa Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dilakukan sepihak oleh Bakrie Life melalui surat elektornik tidak benar. Dan menyatakan perusahaan dalam kondisi buruk sehingga harus dibayar dengan pesangon berupa MSN/surat hutang.

"Secara umum Majelis Hakim PHI tegas menyatakan UU Ketenagakerjaan harus dipatuhi oleh semua pihak," tegas Robby.
Sebelumnya, pesangon dan gaji karyawan yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang sebesar Rp 3 miliar tidak bisa dibayar tunai.

Seperti diketahui Bakrie Life melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) secara sepihak terhadap sejumlah karyawannya. PHK itu juga menyalahi aturan karena pembayaran pesangonnya memakai surat utang. Beberapa karyawan telah mengajukan gugatan terkait hal tersebut ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Dirjen pembinaan hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga kerja kemenakertrans, Myrna M Hanartani mengatakan, sesuai aturan pesangon harus dibayarkan secara tunai dan dalam jumlah yang penuh, dan dengan tegas mengatakan Pemerintah melarang pesangon dibayar pakai surat utang.

(dru/dnl)

sumber : detik.com 

Selasa, 20 September 2011

Menteri yang Tak Pro Pemberantasan Korupsi akan Direshuffle

Selasa, 20/09/2011 11:57 WIB

Nilai rapor menteri KIB kini sudah ada di tangan UKP4. Menteri-menteri yang gagal menerjemahkan makna pemberantasan korupsi kemungkinan besar akan direshuffle.

"Terkait misi pemberantasan korupsi Pak SBY, menteri harus mampu menerjemahkan pemberantasan korupsi. Bagi yang tidak bisa menerjemahkan itu yang termasuk (direshuffle-red),” kata Wasekjen Partai Demokrat (PD), Saan Mustofa, di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/9/2011).

Namun Saan yang juga anggota Komisi III DPR tidak menyebutkan nama-nama menteri yang ia maksud. Dicopot atau tidaknya seorang menteri tetap merupakan hak prerogatif presiden.

“Reshuffle adalah hak prerogratif yang sudah diatur undang-undang," katanya.

Saan mengungkapkan, sudah banyak catatan baik buruknya kinerja menteri yang dinilai oleh UKP4. Kini waktunya merubah kabinet dengan mengganti menteri-menteri yang dinilai membawa beban bagi pemerintah.

“Dulu sempat ramai tapi masih ada menteri yang diberi kesempatan. Catatan yang SBY miliki mana rapor yang tak memuaskan diberi kesempatan satu tahun untuk memperbaiki rapor. Menteri yang tidak mampu menerjemahkan komitmen presiden dan malah jadi beban pemerintah ke depan yang diganti. Tujuannya agar disisa tiga tahun ini bisa bekerja maksimal,” jelasnya.

Saan yakin akan ada perombakan kabinet dalam waktu dekat ini, terlebih karena momentumnya tepat.

Isu reshuffle menteri KIB II memang belakangan ini kembali mencuat. Sejumlah menteri dinilai tidak maksimal pun dikabarkan berada dalam daftar reshuffle. Nama yang kembali disebut-sebut yakni Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh. Darwin Saleh adalah salah seorang menteri dari PD. PD tak masalah jika menteri yang membebani presiden direshuffle.

"Demokrat punya 4 menteri, nggak ada masalah. Kalau menteri Demokrat tidak menunjukkan kinerja yang baik, dari manapun asalnya, kalau menjadi beban presiden ya itu menjadi hak prerogatif presiden," tutur Wasekjen PD Saan Mustopa, kepada detikcom, Senin (19/9) kemarin.

Selain Darwin, masih seorang menteri dari PD lagi yang diisukan bakal direshuffle. Yakni Menteri Perhubungan Freddy Numberi. Sumber detikcom di internal Golkar mengungkap Freddy dinilai gagal melaksanakan program zero accident angkutan darat, laut, dan udara.

"Selain Menteri ESDM, BUMN, ada juga Menteri Perhubungan yang kemungkinan besar terkena reshuffle kabinet. Informasinya ditawarkan ke Golkar," ujar sumber detikcom di internal Golkar.

Menteri dari parpol koalisi seperti Menko Kesra yang juga Waketum Golkar Agung Laksono juga dikabarkan akan terkena reshuffle kabinet. Wakil Ketua Umum Golkar Sharif Cicip Sutarjo dikabarkan disiapkan untuk menggantikan Agung. Ada juga Sekjen Golkar Idrus Marham yang dikabarkan ada di barisan antre posisi menteri.

Menakertrans Muhaimin Iskandar juga disebut-sebut akan diganti oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar Theo Sambuaga. Selain itu juga disebut nama Andi Gani Nena Wea putra dari mantan Menakertrans Jacob Nuwawea yang juga dari PDIP.

Menpera dari PPP pun dikabarkan akan direshuffle. Namun hingga kini PPP menepis sudah mempersiapkan pengganti Suharso Monoarfa.

"Tidak ada pembicaraan soal minta dipersiapkan kader untuk menggantikan Pak Suharso," tampik Sekjen PPP, M Romahurmuzy.

Namun semua ini masih isu. Benar tidaknya akan ada reshuffle, hanya SBY yang tahu.

(feb/gun)

sumber : detik.com 

Senin, 19 September 2011

Promosi Diri Penting di Dunia Kerja

Selama ini, Anda sudah menunjukkan hasil kerja yang baik di tempat kerja. Tetapi entah kenapa, tidak pernah ada yang tahu siapa Anda. Terlepas dari kontribusi Anda yang begitu besar dalam menaikkan revenue perusahaan, nama Anda tenggelam dan tidak pernah diperbincangkan saat rapat atasan. Apa karena Anda kurang cantik atau tinggi? Bukan. Itu lebih dikarenakan Anda tidak pernah mempromosikan diri sendiri.

Bukan hanya barang yang perlu dipromosikan agar dibeli. Anda juga perlu tahu bagaimana caranya memperlihatkan pada orang lain siapa diri Anda, apa yang bisa Anda lakukan, dan seberapa besar kontribusi Anda terhadap perusahaan. Menurut Caitlin Williams, penulis Successful Woman's Guide to Working Smart, promosi diri adalah salah satu kunci sukses di dunia kerja. Hanya saja, hal ini seringkali dihindari oleh kaum wanita.
"Kebanyakan wanita merasa tidak nyaman mempromosikan diri sendiri, karena stereotip yang beredar di masyarakat memosisikan wanita sebagai orang yang berada di belakang layar dan bekerja dengan cara mengedepankan kepentingan orang lain, alih-alih kebutuhannya sendiri," tambah Binnie Shusman Kafrissen dalam buku Winning Roles for Career-Minded Women: Understanding the Roles We Learned as Girls and How to Change Them For Success at Work, yang ditulisnya bersama Fran Shusman.

Namun, bila Anda tidak pernah mau "meneriakkan" eksistensi diri, kapan nama Anda akan terdengar? Karenanya, promosi diri tetap menjadi syarat mutlak untuk bisa sukses di kantor. Anda tidak perlu sampai pasang iklan di televisi, kok. Cukup lakukan beberapa langkah cerdas ini.

Pastikan orang-orang di dalam dan di luar tempat kerja mengetahui bahwa hasil kerja yang cemerlang itu datang dari Anda. Jangan ragu untuk mengirimkan e-mail setiap bulan ke bos untuk memberi update seputar perkembangan project yang sedang Anda kerjakan. Kirimkan juga ke atasan dari bos Anda.

Tunjukkan juga bahwa Anda memiliki pengetahuan mendalam pada salah satu bidang tertentu, dan jadikan diri Anda sebagai sumber utama yang bisa ditanya-tanyai oleh rekan kerja lain untuk masalah tersebut. Tidak sulit kan?

sumber : 

Isu Reshuffle, Lima Menteri Mau Diganti?

Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok, menyatakan, saat ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan perombakan kabinet. Selain usia kabinet yang  hampir dua tahun lagi, juga kinerja menteri yang belum optimal dan harus ditingkatkan, serta masalah bangsa yang harus segera diselesaikan.

“Jadi, sekarang adalah waktu yang tepat,” katanya.

Mubarok berpendapat, Presiden sebenarnya ingin melakukan perombakan kabinet sejak tahun lalu, tetapi hingga kini belum jadi.

“Selain masih ada sejumlah masalah sehingga waktunya dinilai belum tepat, Presiden juga tidak mau dipaksa-paksa atau diatur-atur. Sebab, reshuffle kabinet adalah hak prerogatif Presiden,” katanya.

Mubarok menjelaskan, saat ini memang ada pihak-pihak di luar pemerintah yang menginginkan pemerintahan berjalan baik dan mendesak Presiden segera melakukan perombakan kabinet.

“Saya kira Presiden jangan selalu berpikir akomodatif untuk merombaknya. Akan tetapi, berpikir profesional saja bagi kepentingan dan kebaikan sisa pemerintahan yang tiga tahun lagi,” katanya.

Mubarok mengakui, jika perombakan kabinet tidak segera dilakukan, beban Presiden semakin berat. ”Karena, kan, Presiden yang harus bertanggung jawab. Konsentrasi Presiden jadi terganggu,” katanya.

Namun, katanya, Presiden telah memiliki catatan kinerja para menterinya. “Biarlah Presiden yang memutuskannya,” katanya.

Mubarok meyakini, Presiden telah memiliki evaluasi terkait kinerja para menteri,” katanya.

Sementara itu dikabarkan ada lima menteri yang akan diganti terkait perbaikan kinerja kabinet.

Disebut-sebut posisi menteri  yang diprediksi diganti adalah Menneg BUMN dengan alasan kesehatan, Menakertrans karena terkait masalah hukum, Menteri Perhubungan, Menteri ESDM dan Menpera.

Kabar yang beredar kalau Menneg BUMN akan diganti oleh internal di Kementerian Negara BUMN sendiri, sedangkan untuk posisi Menakertrans ada dua nama yang disebut-sebut calon kuat. Yakni Wakil Ketua Umum Partai Golkar yang juga mantan Menteri Tenaga Kerja Theo Sambuaga, dan tokoh serikat pekerja Andi Gani Nena Wea. [152/153/E-8/IMR/070/148/W-12]  

sumber : http://www.suarapembaruan.com/politikdanhukum/isu-reshuffle-lima-menteri-mau-diganti/11400

Sst... 2 Menteri Ini Kabarnya Akan Diganti

Senin, 19 September 2011
Staf Khusus Presiden Daniel Sparingga menyatakan proses reshuffle kabinet tengah berlangsung. Dalam satu atau dua pekan ke depan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mengumumkan perombakan di kabinetnya.

Desakan perombakan kabinet muncul setelah sejumlah menteri diterpa skandal korupsi, perselingkuhan, masalah kesehatan, serta kinerja di bawah standar. Desakan muncul dari berbagai elemen masyarakat, termasuk orang-orang dari Partai Demokrat, seperti Marzuki Alie.

Kendati demikian, Daniel Sparingga membantah bahwa perombakan kabinet dilakukan karena adanya desakan dari berbagai pihak serta hasil polling sejumlah lembaga survei.

Berdasarkan informasi yang diperoleh okezone, dua pembantu SBY dikabarkan akan diganti. Keduanya adalah Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Mustafa Abubakar.

“Menteri BUMN kemungkinan akan diganti oleh orang dalam BUMN, sedangkan posisi Menakertrans ada dua nama yakni Theo Sambuaga dan Andi Gani Nena Wea cukup berpeluang. Selebihnya saya belum tahu,” kata sumber tersebut saat berbincang dengan okezone, Senin (19/9/2011).

Namun, kabar tersebut belum dibenarkan pihak Istana. Hingga kini, Istana hingga kini enggan memberi keterangan siapa yang akan direshuffle. Sebab, perrgantian posisi menteri adalah hak prerogatif Presiden.

(teb)
sumber : http://news.okezone.com/read/2011/09/19/339/504363/sst-2-menteri-ini-kabarnya-akan-diganti 

Minggu, 18 September 2011

Jangan Resign karena 7 Alasan Ini

DALAM mengambil keputusan pengunduran diri, tidak sedikit karyawan yang melakukannya karena alasan yang salah. Sebelum Anda memutuskan untuk hengkang dari perusahaan tempat bekerja sekarang, pastikan Anda punya alasan tepat untuk itu.

Berbeda dengan harapan Anda terdahulu, mungkin saja Anda “terjebak” dalam perusahaan yang kurang memerhatikan kesejahteraan karyawan. Sebut saja seperti jam kerja yang tidak teratur, gaji di bawah standar, atau tanggung jawab yang tidak sesuai job description.

Namun sebelum mengundurkan diri, ada baiknya Anda menyimak tujuh alasan yang salah ini, seperti dilansir Health24.

Transportasi

Kemacetan memang menyebalkan. Namun ketika Anda sering kali menyalahkan kemacetan saat berangkat maupun pulang bekerja, coba ubah rute perjalanan atau berangkat lebih pagi dan pulang sedikit lebih malam.

Dengan begini, Anda akan merasakan perjalanan yang lebih nyaman tanpa kemacetan. Atau, sebaiknya Anda mulai berpikir untuk menggunakan alternatif moda transportasi lain yang lebih bebas hambatan ke tempat kerja.

Masalah gaji

Ketika Anda merasa gaji yang diterima terbilang di bawah standar, itu bisa saja terjadi. Tapi sebelumnya, cek terlebih dulu pendapatan rata-rata rekan kerja lain dengan posisi yang sama.

Tanggung jawab berlebihan

Jika Anda merasa tanggung jawab yang dibebankan terlalu besar, bisa saja karena Anda tidak pernah belajar berkata “Tidak”. Bagus jika Anda pekerja keras, tapi jangan pernah membiarkan diri Anda “diperbudak”. Perhatikan jam kerja yang berlaku di surat kontrak kerja. Jika terus-menerus lembur, berarti ada yang salah. Coba bicarakan dengan atasan.

Masalah dengan rekan kerja

Masalah klasik, tapi agak sulit untuk dihindari. Bekerja dengan orang lain selama 8 jam per hari tentu berpengaruh terhadap moralitas. Terutama jika dia terus-menerus mengganggu pekerjaan Anda, sehingga mengganggu kinerja pekerjaan lainnya. Sebaiknya, cari cara agar tidak mengganggu Anda secara personal.

Ada tawaran lebih baik

Jangan pernah meninggalkan pekerjaan sekarang ketika ada tawaran di tempat lain, sebab Anda belum mendapatkan kepastian. Jangan sampai Anda justru kehilangan keduanya.

Ingin mulai berbisnis

Pastikan Anda telah mempersiapkan bisnis dengan matang. Bayangkan, semisal Anda telah lama menjadi guru dan tahu seluk-beluk profesi tersebut. Saat Anda memutuskan berbisnis rumahan, membuka warung makan misalnya, Anda harus belajar dan berkonsultasi lebih jauh dengan mereka yang sudah berpengalaman.

Bosan

Setiap pekerjaan punya tingkat kebosanan tertentu. Itulah mengapa disebut pekerjaan, bukan hiburan. Jika Anda tiba pada kebosanan tingkat tinggi, ini tentu akan mengganggu Anda secara kejiwaan. Tapi, coba pertimbangkan sekali lagi. Mungkinkah di perusahaan baru nanti kebosanan tidak akan terulang?
(tty)

sumber : okezone.com

Tujuh Pengawas dan Lima Direksi Bakal Pimpin BPJS

Pemerintah dan DPR RI menetapkan 5 orang sebagai direksi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan 7 orang Dewan Pengawas badan tersebut. Namun proses seleksi pengangkatan direksi BPJS dan pengawasnya masih belum bisa disepakati.

"Terkait jumlah Dewan Pengawas dan Direksi, Pansus RUU BPJS DPR RI dan Pemerintah menyepakati jumlah Dewan Pengawas sebanyak tujuh orang dan jumlah Direksi sebanyak lima orang," ujar Kepala Biro Informasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan Yudi Pramadi dalam siaran pers yang diterima detikFinance, Minggu (18/9/2011).

Keputusan tersebut berdasarkan rapat kerja Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (Raker Pansus RUU BPJS) DPR RI dengan Pemerintah tanggal 7-16 September 2011 di Gedung Nusantara I DPR RI Jakarta.

Sayangnya, baik pemerintah maupun DPR belum menyepakati proses seleksi anggota Dewan Pengawas maupun direksi. Pemerintah mengusulkan seleksi Dewan Pengawas dan Direksi dilakukan oleh Pemerintah. Namun, usulan ini mendapat tanggapan beragam dari Pansus RUU BPJS DPR RI.

DPR RI mengusulkan proses seleksi dan fit and proper test untuk Dewan Pengawas dan Direksi dilakukan oleh Pemerintah, tetapi DPR RI berperan dalam proses seleksi dengan ikut mengusulkan anggota Panitia Seleksi selama tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Opsi lain, proses seleksi dilakukan oleh Pemerintah, tetapi proses fit and proper test untuk Dewan Pengawas dilakukan oleh DPR, sedangkan fit and proper test untuk Direksi dilakukan Pemerintah.

Selain masalah seleksi tersebut, Pemerintah dan DPR RI belum menemukan kata sepakat terkait transformasi BPJS 1 dan BPJS 2. Pemerintah yang diwakiliki Menteri Keuangan, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Menteri Kesehatan, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, dan Menteri Sosial tetap bersikukuh untuk membentuk 2 BPJS baru tanpa menganggu 4 BUMN yang telah mengurusi masalah jaminan sosial sebelumnya.

"Pemerintah menyampaikan pemikiran dan usulan mengenai transisi program dan penyelenggara jaminan sosial saat ini menjadi program jaminan sosial nasional dan BPJS, termasuk langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencapai kondisi ideal serta estimasi biaya dan analisis fiskal yang diperlukan," jelasnya.

Untuk itu, pemerintah dan DPR terus melanjutkan pembahasan dalam merampungkan RUU BPJS. Selain kedua persoalan tadi, kedua pihak juga akan menentukan aturan sanksi.

"Pemerintah menyambut baik proses dan hasil-hasil Raker Pansus RUU BPJS sampai saat ini, dan optimistis rapat-rapat kerja berikutnya akan mampu menghasilkan RUU BPJS yang tepat dan baik bagi negara Indonesia," tutupnya. (nia/dru)

sumber : detik.com 

Dari 3.000-an Media Massa, Baru 30 Media yang Punya Serikat Pekerja

Federasi Serikat Pekerja Media Independen mencatat dari 3.117 media yang ada di Indonesia baru 30 media yang telah membentuk Serikat Pekerja (SP). Ketua Federasi Serikat Pekerja Media Independen, Abdul Manan, menilai industri media memang yang paling lamban ketimbang industri lainnya.

"Pers Indonesia telah lahir sejak 1800-an, tapi serikat pekerja media baru dirintis tahun 1978. Ini sangat berbeda dengan pekerja di Kereta Api yang sejak berdirinya tahun 1800 langsung memiliki serikat pekerja," kata Manan, ketika menjadi pembicara dalam workshop pekerja media membangun serikat yang digelar Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Malang, Sabtu, 17 September 2011.

Menurut Manan, sejak awal berdirinya, industri media memang berbeda dengan industri lainnya. Sejak kelahirannya media syarat dengan semangat idealisme perjuangan, sehingga hubungan perindustrian di internal media saat itu belum dirasa perlu. Permasalahan di internal perusahaan media baru mencuat tahun 1978 di mana jurnalis mulai mempertanyakan status mereka apakah sebagai buruh dan sebagai profesi.

Sejak saat itulah beberapa pekerja di media lantas mulai merintis berdirinya SP. Selain untuk menyelesaikan masalah perburuhan, SP media juga mulai melakukan penyusunan Perjanjian Kerja Bersama (PKB). "Masih memprihatinkan, dari 30 SP yang berdiri, baru enam yang telah memiliki PKB, yaitu Tempo, SWA, KBR68H, Smart FM, Antara, dan Kedaulatan Rakyat," kata mantan Sekjen AJI ini.

Karena itu, Federasi Serikat Pekerja Media Independen saat ini terus berupaya mendorong pekerja media untuk merintis SP. Rintisan ini diupayakan tidak hanya untuk para pekerja tetap di media, melainkan juga bagi pekerja media berstatus nontetap yang biasa disebut sebagai koresponden/kontributor.

FATKHURROHMAN TAUFIQ | EKO WIDIYANTO

sumber : http://www.tempointeraktif.com/hg/kesra/2011/09/17/brk,20110917-356775,id.html

Upah Minimun Propinsi 2011

Sabtu, 17 September 2011

SK FSP NIBA


Karyawan PT KAI Ancam Mogok

Hendra Gunawan | Erlangga Djumena | Rabu, 14 September 2011 | 16:47 WIB
 
Serikat Pekerja PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengancam akan melakukan aksi mogok apabila tuntutan kepada pemerintah untuk menurunkan tarif BBM industri tidak dipenuhi. Ketua DPP PT KAI Sri Nugroho mengatakan, aksi mogok menjadi langkah akhir dari SP KAI apabila tuntutan mereka tidak diakomodasi oleh pemerintah.
 
"Kami tunggu saja. Kalau tidak ada respons dari pemerintah, kami akan melakukan aksi. Aksi demonstrasi, kemudian jika tetap tidak dipenuhi, akan mogok," kata Sri kepada wartawan di Jakarta, Rabu (14/9/2011). 

Ketua DPP SP PT KAI itu mengaku telah mengadu ke Kementerian ESDM dan Kementerian Perhubungan terkait dengan tuntutan penurunan harga BBM industri. 

Harga BBM yang dikenakan ke KAI dianggap terlalu tinggi, yaitu Rp 9.000 per liter, atau lebih tinggi 100 persen dibandingkan dengan harga BBM truk barang, yaitu Rp 4.500 per liter. Dengan harga bahan bakar yang jauh lebih tinggi, angkutan kereta tidak bisa bersaing dengan truk barang.

sumber : http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2011/09/14/16473544/Karyawan.PT.KAI.Ancam.Mogok

Jumat, 16 September 2011

Mogok Kerja : Aksi Pekerja Freeport Ganggu Iklim Investasi

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, Serikat Pekerja Seluruh Indonesia PT Freeport Indonesia (FI) dan manajemen PT FI dapat menemukan solusi damai terkait tuntutan kesejahteraan.

Aksi mogok kerja yang dilakukan para pekerja terhitung Kamis (15/9/2011) pukul 00:00 WIT ini dikhawatirkan akan mengganggu perekonomian Indonesia. "Pemogokan seperti itu tidak baik, dari sisi produksi terganggu. Karyawan juga tidak bekerja. Ini memberikan dampak iklim yang kurang bagus di Indonesia," kata Hatta kepada para wartawan di Istana Presiden, Jakarta, Jumat (16/9/2011).

Saat ini, Hatta mengatakan, manajemen PT FI belum meminta bantuan pemerintah untuk mengatasi masalah ini. Namun Hatta mengatakan, dirinya akan bersikap proaktif dalam upaya penyelesaian aksi mogok kerja tersebut.

Terkait tuntutan kesejahteraan, Juru bicara SPSI PT Freeport Indonesia, Juli Parorongan, mengatakan, selama ini pihak pekerja dan manajemen belum menemukan kata sepakat mengenai kesejahteraan.

Pihak perusahaan, tutur Juli, belum mau terbuka dengan tawaran dari pihak pekerja. Meskipun telah dimediasi oleh sejumlah instansi terkait, pembicaraan di antara kedua belah pihak belum menemukan titik temu.
Dihubungi terpisah, juru bicara PT Freeport Indonesia, Ramdani Sirait, mengatakan, pada prinsipnya pihak manajemen ingin meneruskan perundingan. Negosiasi sendiri sebenarnya telah dimulai sejak aksi mogok kerja selama 8 hari pada bulan Juli. Negosiasi mengenai kontrak untuk tahun 2011-2013 pun berlangsung selama 38 hari, dan berhenti pada 26 Agustus lalu.

Tidak hanya di Indonesia, pekerja Freeport di Peru pun melakukan aksi yang sama. Barclays Capital pun memerkirakan, dampak aksi yang dilakukan pekerja di dua tempat pertambangan ini dapat berakibat pada penurunan jumlah produksi tembaga sebesar 670 ribu metrik ton untuk tahun ini. Aksi ini juga meningkatkan harga metal di London, yang telah anjlok 14 persen dari rekor 10.190 dollar AS per ton pada 15 Februari 2011. 

sumber : http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2011/09/16/12484462/Aksi.Pekerja.Freeport.Ganggu.Iklim.Investasi

Pengurus Indonesian Banking Union

Dewan Ketua
Indonesian Bank Union

1. Bilal Idries (SP NIBA BCA)
2. Prana Rifsana (SP Bank Permata)
3. Frans J. Gultom (SP SBSI BII)
4. Hari Wibowo (SP NIBA UOB Indonesia)
5. Nasri Nazir (SP Bank Bukopin)






Ingin Sehat & Bahagia? Bangunlah Lebih Pagi

Memiliki tubuh yang sehat bukan berarti harus mengonsumsi vitamin mahal dan makanan organik. Menurut penelitian, hanya dengan bangun pagi Anda bisa lebih sehat dan bahagia pada keesokan harinya.

Roehampton University melakukan penelitian yang melibatkan 1.100 pria dan wanita. Dalam penelitian tersebut, peneliti menanyai kebiasaan tidur dan riwayat kesehatan mereka.

Sebanyak 13 persen dari mereka merupakan orang yang gemar bangun sebelum pukul 7 pagi selama hari kerja dan pada akhir pekan mereka tetap tak mau bangun siang. Sedangkan 6 persen dari mereka merupakan orang yang bangun tidur sebelum pukul 9 pagi dan tidur pada hari Sabtu dan Minggu. Sisanya, 81 persen responden yang melakukan keduanya.

Hasil penelitian mengungkapkan, bahwa orang yang bangun lebih pagi cenderung lebih sehat ketimbang mereka yang bangun siang hari. Selain itu, peneliti mengatakan bahwa bangun pagi juga membuat orang terhindar dari depresi dan kecemasan.

Mereka yang bangun pagi tentu memiliki lebih banyak waktu untuk sarapan. Menurut konferensi British Psychological Society, sarapan yang selalu dikaitkan dengan kelangsingan, terbukti berpengaruh pada kestabilan berat badan seseorang.

Peneliti Dr Jorge Huber mengatakan, "Efeknya termasuk kecil. Dalam pekerjaan atau situasi tertentu, tidur larut malam memang lebih menguntungkan bagi beberapa orang. Tetapi hasil tersebut sangat signifikan secara statistik."

"Jika Anda adalah tipe orang yang tidur larut malam, tidak lantas membuat Anda jadi orang yang sengsara. Tapi pasti ada perbedaannya (antara tidur lebih awal atau larut malam)," tutupnya.(eya/kik)

sumber : wolipop.com

PBI "Outsourcing" Siap Keluar, Bankir Cemas

Erlangga Djumena | Selasa, 28 Juni 2011 | 14:04 WIB

Bankir mencemaskan rencana Bank Indonesia (BI) mengatur penggunaan tenaga kerja alih daya atau outsourcing. Mereka khawatir, kategori pekerjaan yang tidak boleh dialihkan ke pihak lain bakal mendatangkan banyak kesulitan. Bukan semata biaya pegawai yang membengkak, juga menyangkut sistem kepegawaian bank. 

Saat ini draf Peraturan BI (PBI) tentang Alih Daya hampir selesai. BI sedang mencari masukan dari industri perbankan dan asosiasi penyedia jasa tenaga pihak ketiga. Penyusunan PBI mengacu pada Undang Undang Ketenagakerjaan. BI menargetkan beleid itu terbit tahun ini. 

Soal potensi dampak negatif itu, Sofyan Basir, Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (BRI), mencontohkan bagian yang berhadapan langsung dengan nasabah (front office), seperti teller dan customer service

Bank mengalihdayakan lantaran di kedua jenis pekerjaan tersebut tidak ada jenjang karier. Bank tidak bisa menaikkan atau memindahkan mereka ke bagian lain yang lingkup kerjanya lebih spesifik. 

Nah, jumlah teller dan customer service ini melimpah, terutama bank yang mengoperasikan banyak cabang. Di sisi lain, masa pensiun pekerjaan ini lebih cepat. Maklum, bank cenderung menempatkan tenaga muda dan segar untuk melayani nasabah. "Bila nasabah bertemu teller berusia 55 tahun, apakah nasabah mau datang kembali?" kata Sofyan. Saat ini, total pegawai BRI mencapai 73.000 orang. Sekitar 30 persen merupakan outsourcing

BRI membagi dua jenis outsource. Pertama, pekerjaannya mendekati kualifikasi bank. Kedua, tak terkait operasional bank. Contohnya, sopir, petugas kebersihan, tukang kebun, dan satpam 

Kategori mendekati kualifikasi bank itu misalnya teller, customer service, dan call center. Mereka ini berpeluang menjadi pegawai tetap. Bank menilai mereka setelah dua tahun bekerja. Setiap tahun ada 500 karyawan outsource menjadi staf. Tahun ini jumlahnya mencapai 4.000 orang.

Tergantung produk
Bank Mandiri juga mengalihkan pekerjaan non-inti ke pihak lain. "Untuk frontliner, kami menggunakan tenaga sendiri," kata Ogi Pramastomiyono, Direktur Kepatuhan dan Sumber Daya Manusia (SDM) Bank Mandiri, Senin (27/6/2011). Dari 26.000 tenaga kerja Bank Mandiri, sebanyak 16.000 orang atau sekitar 61,54 persen merupakan tenaga outsourcing

Direktur Keuangan Bank UOB Buana Safrullah Hadi Saleh mengatakan, BI perlu memperhatikan dua hal sebelum menerapkan kebijakan ini. Pertama, apakah produknya itu bersifat massal atau tidak. Kedua, kompleksitas produk. 

Bila produk bersifat massal seperti kartu kredit, banyak membutuhkan tenaga kerja, baik untuk pemasaran maupun penagihan, bank tentu keberatan jika harus mempekerjakan karyawan sendiri. 

Kekhawatiran lain, tambah-an tenaga kerja akan menyulitkan bagian SDM mengelola dan mengawasi mereka. Dikhawatirkan, kualitas pekerjaan malah bisa menurun. (Bernadette Christina Munthe, Roy Franedya, Nurul Kolbi)

sumber : www.kompas.com

SUSUNAN PENGURUS FSP NIBA KSPSI


Kamis, 15 September 2011

Seperti apa sih Bos yang Asyik?

Wahai para bos dan calon bos, perlu Anda ketahui, seperti apa sih bos yang asyik menurut persepsi karyawan?

Berikut ini kami kutip komentar-komentar di Twitter pagi ini tentang #bosyangasyik. Beragam komentarnya, ada yang menyoroti dari sisi skill dan kompetensi seorang bos yang diharapkan, ada yang menyoroti sifat seorang bos, tetapi ada juga yang menyoroti penampilan dan lifestyle yang asyik dari seorang bos. 

Apakah Anda seorang bos yang asyik?

#bosyangasik itu menganggap karyawan sebagai partner utk mencapai tujuan yg sama

#bosyangasik itu menganggap karyawan sebagai asset perusahaan yang perlu dijaga dan dibela

#bosyangasik itu bukan hanya menghargai karyawan dengan benefit, tetapi juga tepukan ramah di pundak

#bosyangasik itu tidak perlu nanya2 khidupan karyawannya, cukup tahu sedikit saja

#bosyangasik itu membina dan gk takut membinasakan

#bosyangasik itu menghindari gosip kantor dan meredam benih2 gosip yg bisa merebak di kantor

#bosyangasik itu tidak melulu duduk jaim di belakang meja besarnya

#bosyangasik itu mampu menganalisa masalah, bukan menambah masalah

#bosyangasik bukan hanya menegur pd saat kita salah, tp juga mau memuji pd saat kita benar

#bosyangasik itu yg bisa menjadi payung pelindung anak buahnya

#bosyangasik mau membantu karyawannya untuk maju, berkembang dan mandiri

#bosyangasik itu boz yang ga pelit berbagi ilmu dan mau mendengarkan curhatan dari staf ataupun karyawan lain

#bosyangasik itu bisa ngasih solusi bukan cuma nyalah2in tp gak ada ide

#bosyangasik itu selalu memposisikan diri sebagai sahabat bukan atasan

#bosyangasik itu bisa menjadi guru & teman untuk karyawannya. Terlihat lebih asyik & berwibawa, karyawan menghormati, bos menghargai…

#bosyangasik itu tidak menjatuhkan ketika anak buah melakukan kesalahan… apalagi di depan karyawan lain

#bosyangasik Marah2 khusus kerjaan & work-related attitude saat jam kerja. Usai jam kerja, ngajak bir dingin #truestory

#bosyangasik itu mendukung karyawannya bertatto dan mensupport karyawan biar makin produktif

#bosyangasik itu bisa merubah gaya rambutnya, belah pinggir saat meeting, tp bisa spiky saat jumat malam

#bosyangasik itu kalo gak punya duit juga jujur ama anak buah, jujur yang bikin respect

#bosyangasik itu mendukung inovasi anak2nya dan ngebolehin anak2nya nonton bola di lapangan pas jam kantor

#bosyangasik itu punya “senyum bos” – yg bukan nyengir atau sinis

#bosyangasik yang gak kepo setiap malam minggu gw keluar sama siapa dan ngapain

#bosyangasik tidak bossy

#bosyangasik penuh wi-ba-wa bukan wih bawa Alphard

#bosyangasik itu mau ikut nyapu2 sama OBnya, bukan cuma tunjuk sana tunjuk sini

#bosyangasik itu pulang pergi kantor naik kendaraan umum dan gengsinya ditaro di gudang

#bosyangasik itu bisa “di depan,” bisa “di tengah,” bisa “di belakang”

#bosyangasik itu yang mau main futsal/pingpong/volley dll sama anak buahnya

#bosyangasik ngajak traktir karyawan

#bosyangasik itu pake celana pendek

#bosyangasik itu ga sok asik

Nah, tidak gampang kan ternyata menjadi bos yang asyik? 

sumber : portalhr.com