Kediri -
150 Karyawan kontrak pencatat meteran unit pelayanan jaringan (UPJ)
PLN Kediri yang meliputi wilayah Tulunganggung, Blitar dan Kediri
menggelar unjuk rasa. Mereka menuntut kenaikan gaji, ditetapkan sebagai
karyawan tetap dan menolak penerapan sistem kerja kontrak atau
outsourcing.
Unjuk rasa yang digelar di depan kantor PLN, Senin (17/10/2011) ini membuat arus lalu lintas di Jalan Basuki Rachmat ditutup.
Para pengunjuk rasa datang ke kantor PLN dengan mengendarai kendaraan roda dua. Sesampainya di kantor PLN, mereka berdiri berjajar membentangkan spanduk warna putih dan membawa poster bernada kecaman.
Kecaman-kecaman dalam spanduk itu ditujukan UPJ PLN Kediri serta pihak rekanan yakni CV Mustika Berkah Abadi yang dianggap telah ingkar janji, dimana mereka sebelumnya sejak tahun 2009 lalu telah dijanjikan kenaikan gaji dari sebelumnya Rp 1,3 juta menjadi Rp 1,5 juta.
"Kami minta kenaikan gaji yang selama ini hanya dijanjikan," kata salah seorang orator yang disambut teriakan massa lainnya.
Menurut Haidar Hudaili Korlap aksi, ini adalah aksi kedua kalinya setelah beberapa waktu lalu aksi di kantor CV MBA tidak ada kejelasan kesanggupan menaikan gaji karyawan.
Sebelum aksi digelar ke 15 perwakilan pendemo telah diizinkan masuk untuk diajak dialog dengan direksi UPJ PLN Kediri. (bdh/bdh)
Unjuk rasa yang digelar di depan kantor PLN, Senin (17/10/2011) ini membuat arus lalu lintas di Jalan Basuki Rachmat ditutup.
Para pengunjuk rasa datang ke kantor PLN dengan mengendarai kendaraan roda dua. Sesampainya di kantor PLN, mereka berdiri berjajar membentangkan spanduk warna putih dan membawa poster bernada kecaman.
Kecaman-kecaman dalam spanduk itu ditujukan UPJ PLN Kediri serta pihak rekanan yakni CV Mustika Berkah Abadi yang dianggap telah ingkar janji, dimana mereka sebelumnya sejak tahun 2009 lalu telah dijanjikan kenaikan gaji dari sebelumnya Rp 1,3 juta menjadi Rp 1,5 juta.
"Kami minta kenaikan gaji yang selama ini hanya dijanjikan," kata salah seorang orator yang disambut teriakan massa lainnya.
Menurut Haidar Hudaili Korlap aksi, ini adalah aksi kedua kalinya setelah beberapa waktu lalu aksi di kantor CV MBA tidak ada kejelasan kesanggupan menaikan gaji karyawan.
Sebelum aksi digelar ke 15 perwakilan pendemo telah diizinkan masuk untuk diajak dialog dengan direksi UPJ PLN Kediri. (bdh/bdh)
sumber : detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar